Hi guys, kali ini saya ingin share ke temen-temen soal apa sih hacker itu? Siapa sih hacker itu? Secara ringkas aja ya biar ga gagal pokus ( saya orang sunda, maklumin aja .. haha).
Ok guys, bicara tentang hacker.. iya hacker.. hmmm... Hacker secara pengertian bisa di katakan sebagai seseorang yang memanfaatkan kesalahan atau kelemahan dari system, code dan brainwaire.. hoho oke lah ya soal system dan code program pasti kalian semua langsung terbayang di film-film soal code ga jelas yang turun cepet banget sampe aku sendiri kalo nonton malah migrain...
Padahal sebetulnya ga se jelimet mumet itu, ya memang menjadi seorang hacker mengharuskan para calon "kandidatnya" mengerti dan paham sebuah alur kerja kode dan kita sebut sebagai Algorithma
dari berbagai bahasa program tergantung target mana yang ingin dituju. sehingga dia mampu mempelari apakah dalam program tersebut mengandung suatu kelemahan atau kesalahan penulisan kode? Apakah program tersebut bisa di susupi sebuah perintah baru? Dan apakah segelas kopi bisa bikin mata terus melek seharian?
Hehehe, Kalian pasti langsung tuing tuing tuing. But, Aku kasih tau kalian semua para jomblo!! Haha maaf - maaf ini bukan biro jodoh, lupa.
Sebetulnya hacker tanpa mengerti kodingpun bisa menjadi seorang "hacker."..WHAT!!!! Tenang - tenang, aku jelaskan alasannya.
Ada sebuah teknik dengan nama Social Enginering yang artinya melakukan sebuah manipulasi sosial untuk mendapatkan sebuah informasi. Bagi para master-master hacker yg telah Go International (gaya beeettt). Social engineering dikatakan sebagai senjata paling ampuh, kenapa? Informasi bisa di dapat dengan mudah menggunakan permainan kata dan psikologi korban. Sehingga secara tidak sadar korban akan memberikan informasi yang kita inginkan. Lah kok mirip hipnotisnya Romy Rafael. Gahahaha yups memang ada kemiripan dan emang mirip dan memang sama.
Social enginering sendiri bisa disebut sebagai melakukan hack pada brainware. wooowww... ya, dan cara ini adalah salah satu cara yang memang harus digunakan terutama jika menghadapi atau langsung berhadapan dengan perusahaan atau suatu instansi yang butuh "menyusupi" dan masuk kedalam sistemnya secara manual karena sebagian transaksi tidak dilakukan secara online kan, iya iya bank melakukan itu secara online tapi resiko ditangkap juga besar loh.
oleh karena itu penting mempelajari Ilmu ini untuk melakukan penyusupan dari dalam gunanya adalah bukan lebih ke minta password loh. tapi agar kita tau, program apa yang digunakan, versi berapa bahasa program yang digunakan, dan algoritma seperti apa yang digunakan, nah bahan - bahan ini yang biasa nya digunakan oleh Hakcer untuk melakukan penggalian informasi lebih dalam lagi sebelum akhirnya mereka melakukan peretasan. walaupun sebenarnya sudah banyak tools yang bisa digunakan untuk melakukan scan terhadap beberapa hal tersebut diatas, tapi ga asyik kan kalo kita ga tau dasar - dasarnya ... :D
okeh .. berhubungan sudah kepanjangan saya nulisnya .. karena sejujurnya masih banyak hal yang harus di bahas ... jadi saya akan lanjutkan di part - 2 membahas social engineering
Comments
Post a Comment